Sudah memasuki bulan April, masa sibuk pelaporan SPT Tahunan Badan sudah dimulai. Awal bulan ini saya membantu kak Aini untuk menyelesaikan Buku Kas dan Buku Bank yang lengkap dengan kode akunnya. Kali ini, pembukuan yang saya kerjakan adalah milik sebuah Perusahaan sejenis Pusat Kesehatan. Sehingga saat membuat Buku Kas maupun Bank, banyak sekali ditemukan jenis-jenis obat serta mesin yang biasa digunakan dalam dunia medis. Langkah kerja untuk menyelesaikan Buku Bank ini sama dengan membuat Buku Besar, yaitu Ctrl+C dan paste special saja.
Selain itu, khusus pada Bank Mandiri, terdapat beberapa transaksi dengan keterangan "Tarik Cek" dengan nominal yang cukup besar. Ternyata, transaksi ini juga memiliki rincian pada file lain yang juga diberikan oleh kak Aini. Sehingga saya harus menambahkan rincian tersebut. Caranya yaitu: Copy rincian, kemudian klik baris setelah 'Tarik Cek' tadi, tekan Shit+Enter untuk memilih satu baris. Lalu klik Ctrl+ untuk menambahkan baris baru tepat diatas baris yang dipilih. Sederhananya, cara ini digunakan untuk menyisipkan data. Setelah memastikan total dari rincian tersebut sama dengan nominal 'Tarik Cek' tadi, maka saya hanya perlu menghapus transaksi 'Tarik Cek' tersebut agar tidak double.
 |
| Membuuat Buku Kas dan Bank (05/04/2024) |
Selesai dengan kak Aini, saya selanjutnya diminta kak Vicky untuk membuat Laporan Keuangan Tahunan dari beberapa perusahaan. Sebelumnya kak Vicky memberikan saya Laporan Keuangan dari Januari-Desember, kemudian tugas saya adalah menggabungkan laporan tersebut menjadi Laporan Tahunan. Pekerjaan ini cukup mendesak karena memang dibutuhkan untuk pelaporan SPT Badan nanti. Sehingga saat mengerjakan ini, kak Vicky menargetkan saya untuk menyelesaikannya pada hari itu juga. Masih pada minggu pertama bulan April, saya diberi kepercayaan oleh kak Rani membuat Invoice untuk klien atas jasa yang telah diberikan KAP yang juga lengkap dengan PPN yang dibebani, yaitu senilai 11%.
Mengingat bahwa suatu Yayasan yang terdiri dari beberapa Koordinatorat memiliki banyak sekali pencatatan Pemasukan dan Pengeluarannya, sehingga tak heran Nasya masih saja bergelut dengan klien ini. Kali ini bukan lagi merekap Pendapatan dan Biaya, melainkan Pengeluaran Kas dan Penerimaan Kas. Ini tentunya jauh lebih banyak dari sebelumnya. Tak hanya itu, Nasya juga harus menyelesaikan Voucher atas Rekap Pengeluaran dan Penerimaan Kas tersebut.
Untuk langkah kerja merekap Pengeluaran dan Penerimaan Kas, caranya masih sama dengan yang sebelumn-sebelumnya. Sedangkan, cara membuat Voucher Pengeluaran maupun Penerimaan Kas, yaitu: menyediakan blangko Voucher telebih dahulu, kemudian paste-kan data berupa kode akun, keterangan, serta debet dan kredit dengan Alt+1 atau paste special. Tak lupa juga harus mengganti tanggal sesuai dengan tanggal transaksi. Voucher ini dibuat untuk merincikan semua pegeluaran pada satu tanggal. Biasanya, pada satu lembar voucher dapat memuat 15 transaksi. Sehingga apabila transaksi yang terjadi pada satu tanggal lebih dari 15, maka voucher dengan tanggal yang sama dapat terdiri dari beberapa lembar. Selain itu, nomor urut juga haruslah diperhatikan.
 |
| Membuat Voucher Pengeluaran Kas Yayasan (05/04/2024) |
Tak hanya itu, kali ini Nasya juga mengoperasikan SPT 1771, tepatnya mengisi Lampiran III. Minggu ini Nasya melanjutkan pekerjaan saya sewaktu Januari lalu, yaitu menginput PPh 22 dan 23. Saat itu memang data ini belum ada, sehingga pekerjaan saya terhenti sampai disitu saja. Sehingga kali ini Nasya memiliki kesempatan untuk melanjutkannya.
Dari beberapa penyataan kakak-kakak disini, banyak yang mengatakan bahwa masa sibuk KAP adalah Maret - April. Karena merupakan masa-masa pelaporan SPT OP dan Badan, sehingga banyak hal yang harus dikejar.Kami pun sebagai siswi magang disini turut merasakan, yaitu mulai dari penyelesaikan kerja dengan penargetan tertentu. Namun berkat target ini, kami menjadi terpacu serta rasa tanggung jawab kerja kami menjadi teruji.
Tim Magang di KAP Drs. Gafar Salim & Rekan
- Assyfa Naylatul Aqsha
- Nasya Nur Fajri
0 Comments